Ilusi
Di sinilah aku saat ini. Entah sudah berapa banyak waktu yang kubuang, untuk terjebak dalam lamunan berkepanjangan yang tiada akhir. Seolah sudah seabad lamanya aku menikmati ‘hidangan nikmat’ yang disajikan dunia ini. Begitu manis, dan sedap rasanya. Dunia begitu baik hingga menyediakannya untuk diriku, dan hanya untuk diriku seorang. Dunia sedang berpihak kepadaku. Ia terus menuangkan kisah-kisah bahagia yang layak untuk memberikan kesenangan tersendiri di hari-hariku yang suntuk ini. Sungguh, dunia membuatku jatuh cinta pada dirinya yang begitu baik padaku, akhirnya. Walau, terkadang ia harus meneteskan rasa pahit agar hidupku lebih proporsional.